foundation

Setelah berkutat dengan twitter bootstrap, akhirnya baca salah satu post di timeline wordpress yang mengabarkan bahwa Foundation 4 telah dirilis. Foundation 4 sendiri adalah sebuah CSS Framework yang fiturnya bisa disandingkan dengan Twitter Bootstrap, meski di beberapa aspek ada kelebihan serta kekurangan dibandingkan dengan "rival"nya tersebut.

Tumben rada serius bahasanya.

Terus apa aja fiturnya? Gimana dibanding twitter bootstrap?

  1. Grids
    Ini yang paling penting di CSS framework, gunanya untuk prototyping aplikasi, sebelum jadi design final dan dikasih backend script. Foundation memiliki 12 grid, sama seperti twitter bootstrap yang juga memiliki 12 grid. Kekurangannya adalah, saya belum menemukan fluid grid seperti di twitter bootstrap, hanya disediakan fixed grid di foundation ini.
  2. Responsive
    Rata-rata framework modern sudah mendukung responsive layout atau biasa disebut responsive design, namun foundation membawa fitur yang lebih dari rivalnya, mereka menyebut dengan "Mobile First".
  3. Mobile First
    Sebagai developer, kita akan dipaksa untuk membuat layout untuk mobile device terlebih dahulu, atau device yang memiliki resolusi kurang dari 768px. Tujuannya adalah untuk memberikan kebebasan kepada developer untuk merancang tampilan pada layar mobile, contohnya ketika layout tersebut tampil dalam resolusi device, foundation akan memberikan layout yang sudah ditentukan untuk layar mobile sebelumnya, sehingga tidak terlihat bertumpuk segaris seperti twitter bootstrap. Untuk lebih lengkapnya, silakan pelajari disini http://foundation.zurb.com/docs/components/grid.html
  4. UI Elements
    Element dasar User Interface adalah fitur yang memudahkan pengembang untuk membuat sebuah tampilan aplikasi, jadi dengan fitur ini si developer tidak perlu pusing merancang UI untuk aplikasinya, tinggal comot dan tempelkan di design aplikasi tersebut.
    Seperti hal-nya twitter bootstrap, foundation membawa seluruh element dasar untuk web user interface, seperti button, form, hingga navigation bar. Hanya saja twitter bootstrap menampilkan UI tersebut lebih cantik dari foundation.
  5. JavaScript Plugin
    Tidak hanya CSS, foundation 4 juga mengahdirkan plugin javascript untuk keperluan prototyping. Meski tak sebanyak yang dimiliki twitter bootstrap, JS plugin di foundation ini juga cukup menarik dan cukup mudah digunakan.

Jadi kesimpulannya, twitter bootstrap tidak sendirian, masih ada zurb foundation yang tidak boleh diremehkan dan patut dicoba untuk pengembangan aplikasi berbasis web. Zurb Foundation juga cukup mudah digunakan. Jika anda pernah menggunakan CSS framework yang lain, zurb foundation pun cukup mudah digunakan dan juga disertai dengan dokumentasi yang cukup lengkap.