Nyambungin tulisan dari sini, gimana kalau fungsinya dibikin file terpisah? Atau kalau kata Pak Sumarsono dibikin file header. Caranya ya bikin file baru tanpa ekstensi, mau pake ekstensi .h juga terserah, tapi karena ini C++ rasanya gak perlu :D Misal nama file-nya "header". Terus? Masukin fungsi-fungsi C++ ke file itu, jadi misal nanti punya file "header" yang isinya kaya gini:

datatype NamaFungsi() {
	// Codes
}

datatype NamaFungsi(datatype parameter/variable) {
	// Codes
}

Atau contoh aslinya:

double akar(double x, double n) {
	double z = pow(x,1/y);
	return z;
}

Beberapa library header dukungan juga wajib di load di file header, misal library math.h, jadi jangan lupa tambahin #include
juga di header yang kita bikin itu. Terus simpan kemana? Kalau mau ya simpan ke koleksi library C++, atau sembarang folder aja, nanti dipanggil dengan lokasi lengkap foldernya dimana.

Misal file "header" tadi disimpen di /home/user/documents/header, jadi nanti pas manggil file header, perintahnya seperti ini

#include

*bisa beda kalau di windows

Sudah bisa? Oke, selamat mencoba dan selamat mengerjakan tugas akhir :D